Setelah sekian lama tidak berjumpa, akhirnya para tikus pun mengadakan acara reunian. Datang empat tikus dengan penampilan yang berbeda dan dengan kendaraan masing-masing. Tikus 1 membawa mobil BMW keluaran terbaru,Tikus 2 membawa mobil Avanza dan Tikus 3 membawa sedan Xenia. Hanya Tikus 4 yang datang dengan mobil umum. Akhirnya mereka saling sapa dan saling berbincang.
Tikus 1 (Bergelar DR)mengawali perbincangan, "Aku Tikus Istana, bagaimana kabar kalian? Sukses?" dengan gayanya sok berwibawa. Tikus 2 (bergelar M.H ), menimpali "Aku sih Tikus DPR. Ya sukses lah lumayan daripada lu manyun: begitu katanya sok PD. Tak kalah Tikus 3 (bergelar H.) pun angkat bicara,"Aku mah Tikus Masjid. sedikit-sedikit lah lumayan sukses" dengan nada yang cukup santun.
Ketiga Tikus tadi kemudian menatap Tikus 4 bersamaan, dan berkata,"Kalau kamu Kus,bagaimana?". Tikus 4 (tanpa gelar rupanya) pun akhirnya angkat bicara, "Aku mah Tikus Got. Hidupku tinggal di Got" jawabnya enteng. "Loh kok bisa?" Ketiga Tikus lainnya melongo. "Lah dimanapun kita berada tetap saja Tikus. Kita sama saja. Hanya beda bentuk aja." timpalnya dengan santai.
Masih dengan pikirannya masing-masing. Tiba-tiba datang lagi 2 Tikus. Yang satu memakai Jas dan Celana formal juga berdasi. Dan satu lagi bepakaian Polisi dengan pangkat tertinggi (terlihat dari pundaknya yang berjubel dengan pangkat).
Tikus 5 (bergelar Prof. Dr. H.) dengan tergesa-gesa, " Maaf kawan-kawan saya datang terlambat. Tadi ada rapat dahulu. Maklumlah saya kan Tikus Kampus" katanya dengan bangga. Tidak mau ketinggalan tikus 6 (bergelar Jenderal) pun bicara, " Iya maaf kawan-kawan, saya juga terlambat. Ada tugas jadi Pembina Upacara di Markas. Maklumlah saya kan Tikus MABES. Jadi Maaf ya!!" katanya dengan tegas.
Tapi dua Tikus yang baru datang itu heran melihat ada Tikus yang berpakaian sangat sederhana dan kurang rapih dan kotor. "Kenapa? kalian heran melihatku?" kata Tikus 4 (Tikus tanpa gelar) kurang enak karena dipandang tak sedap. Tikus 6 (Tikus MABES) berkata," Kamu kok begitu? Yang lai n pada sukses tapi kamu malah masih tinggal di Got. Kamu harus pintar-pintar kawanl. Tenang dsaja kan ada saya. Pasti aman-aman saja. Lagi pula ada si Tikus 1 (Tikus Istana)" sambil menunjuk Tikus 1 (Tikus Istana).
"Betul tuh kamu pintar supaya cepat kaya", timpal Tikus yang lain menyarankan.
Dan Tikus 4 (Tikus Got) pun dengan santai dan cuek berkata," Mending aku kawan. Tikus Got. Meski tinggal dan hidup di Got tapi aku bahagia dan selalu bersykur. Dan yang terpenting aku masih punya harga diri dengan tidak memakan UANG RAKYAT". Semuanya pun ??????!!!!$$$$$%%%%&&&&????
THE END
(Majalengka, 06 November 2011)
Salam Mahasiswa!!!
Ayub Al Ansori
NB: Semoga manfaat untuk direnungkan.
